Jumat, 03 Mei 2013

Sepenggal Kisah Perjuangan Kami di FIM 14 Cibubur *part 1

Menurut saya ini adalah perjuangan yang luar biasa, karena ini adalah pengalaman baru bagi saya. Berawal dari diterimanya kami (saya dan teman2 jogja) di FIM, lalu kami bertemu membicarakan banyak hal terutama tentang transportasi. Namun sayang di pertemuan yang pertama saya tidak bisa mengikuti karena saya sedang ada acara di Depok.
Daripada terlalu panjang langsung saja ke inti yang tidak akan saya lupakan seumur hidup saya dan semoga tidak terulangi lagi. Mulai saya gencarkan sms untuk mencari yang bisa dimintai bantuan mungkinkah ada yang bisa menampung saya dan teman-teman secara di tiket kami tiba di stasiun sekitar jam 00.00.
Akhirnya saya mendapat 2 alternatif, dibantu sama temen UI dan mampir k rumah Mb Yuki.
Baru aja mau berangkat ada salah satu dari kami yang belum datang-datang sampai bunyi sirine keberangkatan kereta api sudah berbunyi berulang kali, saya telpon2 tapi malah dimatiin. Kami semua mulai panik dan alhamdulillah mas S bisa mengejar kereta meski harus masuk asal gerbong duli. Kata mas S kayak film Ada Apa dengan Cinta, haha... bedanya yang menanti mas S itu si M (sama2 lelaki).
Ternyata bersama mereka asik juga, suasana jadi ramai meski awalnya saya nyari kursi kosong berdoa bisa dapet tempat duduk strategis. Alhamdulillah sebelahnya ibu. Ini kondisi kami di kereta

Ini temen-temen lagi pada main TTS (teka-teki silang) ngapak 
Sebelumnya kami main tebak-tebakan yang paling saya ingat adalah mas S ngasih tebak-tebakan k M, di uang 10 rb siapa nama pahlawannya? dan ternyata dengan susah payah, mas H bisa nebak dengan bantuan U yang mengeluarkan uangnya. trus dimana saya, saya hanya melihat mereka dan mendengarkan sambil ikut tertawa. Kalau bosan saya baca buku.
Langsung saja akhirnya kami sampai di stasiun Jatinegara sekitar jam 01.00 dini hari. Ya kami harus menunggu sampai subuh dan ternyata kesepakatan teman-teman, kami menginap di stasiun ba'da shubuh kami langsung k Cibubur trus nyari masjid. ya gitu, dan saya harus jadi perempuan yang tangguh,,, Saya tekankan meski bersama mereka saya tetap menjaga seminimal mungkin interaksi dan mereka pun menghormati saya.

Tiba di stasiun kami mencari tempat istirahat yang menurut kami pas yaitu selasar depan indomaret. di lantai stasiun gitu... Setibanya disana kami melakukan banyak kegiatan, yang jelas kami beli makanan dulu untuk mengganjal perut. Lalu, mereka pada pingin tu nonton bola karena ada pertandinga Real Madrid sama Munchen. (saya kagak ngerti). Udah deh nyari TV dan ternyata TV di stasiun gak nyala dan ini dia alternatif nonton bola di stasiun atau saat perjalanan...
Dan ternyata mereka tidak kuta mungkin karena merasa lelah ya, akhirnya mereka tertidur terkapar di lantai stasiun. Dan saya pun ketiduran 30 menit.
Tau gak, Allah ternyata punya rencana indah untuk kami.... 
Apakah kami jadi K cibubur dan mencari masjid untuk tempat singgah?
Baca di part 2 ya..
Sedap Malam, Cibubur 
3 Mei 2013
Di tengah-tengah semangat  yang menggelora.
#Semangat Perindu Surga






0 komentar: